Ada satu game simulasi yang sangat populer, yaitu game simulasi menyetir truk bernama American dan Euro Truck Simulator. Meski namanya terlihat sama, tapi ternyata ada perbedaan American dan Euro Truck Simulator yang mungkin belum pernah kamu perhatikan sebelumnya.
Nah, di artikel ini saya bakal kupas tuntas perbedaan American dan Euro Truck Simulator dari berbagai sisi, mulai dari gameplay, visual, desain, sampai ke detail kecil yang kadang suka luput dari perhatian. Saya juga bakal kasih insight dari sudut pandang gamer, jadi kamu bisa lebih relate dan nggak bingung lagi mau pilih yang mana.
Kenapa sih penting banget tahu perbedaan American dan Euro Truck Simulator? Jawabannya simpel: biar kamu nggak salah pilih game yang sesuai sama selera dan ekspektasi kamu. Soalnya, meskipun sekilas mirip, ternyata perbedaan American dan Euro Truck Simulator itu cukup signifikan, lho! Mulai dari nuansa berkendara, jenis truk, sampai atmosfer dunia yang dihadirkan, semuanya punya ciri khas masing-masing. Jadi, sebelum kamu mutusin mau jadi “trucker” di benua Amerika atau Eropa, yuk simak dulu penjelasan lengkapnya di bawah ini!
Perbedaan American dan Euro Truck Simulator
Ngomongin perbedaan American dan Euro Truck Simulator, sebenarnya kedua game ini lahir dari developer yang sama, yaitu SCS Software. Tapi, jangan salah, walaupun “saudaraan”, mereka punya identitas yang sangat berbeda. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator nggak cuma soal lokasi peta aja, tapi juga menyentuh aspek gameplay, desain truk, atmosfer, sampai ke detail kecil kayak aturan lalu lintas dan suara mesin.
Banyak gamer yang bilang, “ETS2 (Euro Truck Simulator) itu lebih klasik dan map-nya luas, sedangkan ATS (American Truck Simulator lebih modern dan detail.” Tapi, apakah benar sesederhana itu? Faktanya, perbedaan American dan Euro Truck Simulator jauh lebih dalam dari sekadar peta dan visual. Ada banyak aspek yang bikin kedua game ini punya penggemar setia masing-masing. Nah, di bawah ini saya bakal bahas satu per satu perbedaan American dan Euro Truck Simulator dari berbagai sisi, biar kamu bisa ngerasain sendiri vibe-nya sebelum memutuskan mau main yang mana.
Setting dan Atmosfer Dunia

Salah satu perbedaan American dan Euro Truck Simulator yang paling mencolok tentu saja adalah setting atau lokasi dunia yang dihadirkan. Di ATS, kamu bakal diajak menjelajahi jalanan Amerika Serikat, mulai dari gurun Nevada yang panas, jalanan lebar di California, sampai pegunungan Montana yang sejuk. Atmosfernya benar-benar terasa “Amerika banget”, dengan jalan tol super lebar, rest area khas Amerika, dan kota-kota besar seperti Los Angeles, Las Vegas, sampai Dallas. Sensasi berkendara di ATS itu lebih ke arah “open road”, di mana kamu bisa ngebut di highway panjang tanpa banyak tikungan tajam.
Sedangkan di ETS2, kamu bakal merasakan atmosfer Eropa yang lebih beragam dan penuh tantangan. Mulai dari jalanan sempit di kota tua Italia, jembatan di Belanda, sampai pegunungan Alpen di Swiss. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di sini terasa banget, karena ETS2 menawarkan pengalaman berkendara yang lebih “padat” dan menuntut skill manuver yang lebih tinggi. Jalanan di Eropa cenderung lebih sempit, banyak roundabout, dan kadang harus lewat jalan desa yang berliku-liku.
Desain dan Jenis Truk
Nah, ini dia salah satu perbedaan American dan Euro Truck Simulator yang paling sering jadi bahan obrolan para gamer. Di ATS, truk-truk yang kamu kendarai adalah tipe “bonnet” alias truk dengan moncong panjang khas Amerika. Truk-truk ini biasanya lebih besar, berat, dan punya kabin yang luas. Sensasi nyetirnya juga beda, karena kamu harus memperhitungkan panjang moncong truk saat belok atau parkir. Banyak yang bilang, nyetir truk di ATS itu berasa kayak bawa “tank”, berat tapi powerful.
Sementara di ETS2, truk yang kamu pakai adalah tipe “cab-over” alias truk dengan kabin di atas mesin, khas Eropa. Truk model ini lebih pendek di bagian depan, sehingga lebih lincah dan gampang buat manuver di jalanan sempit. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di aspek ini bikin pengalaman nyetir di ETS2 terasa lebih “gesit” dan cocok buat kamu yang suka tantangan parkir atau belok di jalanan kecil. Selain itu, pilihan merek truk di ETS2 juga lebih banyak, mulai dari Scania, Volvo, MAN, sampai Mercedes-Benz.
Map dan Konten

Kalau ngomongin perbedaan American dan Euro Truck Simulator dari sisi map, ETS2 jelas lebih unggul dalam hal luas dan variasi. ETS2 sudah rilis sejak 2012, jadi map dasarnya sudah sangat luas, mencakup hampir seluruh Eropa, dari Inggris sampai Rusia (dengan DLC). Setiap negara punya ciri khas sendiri, baik dari segi arsitektur, rambu lalu lintas, sampai suasana jalanan. Dengan tambahan DLC, map ETS2 makin luas dan bervariasi, bikin kamu nggak bakal bosen menjelajah.
Sedangkan ATS, meskipun rilis lebih baru (2016), basic map-nya memang lebih kecil, hanya beberapa negara bagian di Amerika. Tapi, SCS Software terus menambah DLC negara bagian baru, jadi map ATS sekarang sudah jauh lebih luas dibanding awal rilis. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di sini adalah, map ATS lebih fokus ke detail dan kualitas, sedangkan ETS2 lebih ke kuantitas dan variasi. Jadi, kalau kamu suka eksplor map sebebas-bebasnya, main ETS2 aja, tapi kalau kamu lebih suka map yang detail dan realistis, ATS juga nggak kalah seru.
Gameplay dan Mekanika Berkendara
Dari sisi gameplay, perbedaan American dan Euro Truck Simulator juga cukup terasa. ATS menawarkan pengalaman berkendara yang lebih “santai” dengan jalanan lebar dan aturan lalu lintas khas Amerika, seperti boleh belok kanan saat lampu merah. Di beberapa negara bagian, kamu juga bakal nemuin weigh station, di mana truk kamu harus ditimbang sebelum masuk highway. Ini nambahin elemen realisme yang unik di ATS.
ETS2, di sisi lain, lebih menantang dari segi navigasi. Jalanan sempit, banyak roundabout, dan aturan lalu lintas yang berbeda di setiap negara bikin kamu harus lebih fokus dan hati-hati. Kadang kamu juga harus naik ferry atau kereta untuk menyeberang antar negara. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di aspek gameplay ini bikin ETS2 terasa lebih “sibuk” dan penuh variasi, sedangkan ATS lebih cocok buat kamu yang suka cruising santai di highway panjang.
Visual dan Grafis

Bicara soal visual, perbedaan American dan Euro Truck Simulator juga cukup kentara. ATS, karena rilis lebih baru, punya grafis yang sedikit lebih tajam dan modern. Efek cahaya, tekstur jalan, dan detail lingkungan di ATS terasa lebih hidup, terutama kalau kamu main di laptop gaming seperti ASUS ROG yang punya spesifikasi tinggi. Warna-warna di ATS juga cenderung lebih cerah dan vibrant, sesuai dengan nuansa Amerika yang luas dan terbuka.
ETS2 memang sedikit lebih “tua” dari segi engine, tapi jangan salah, dengan update dan DLC terbaru, visualnya tetap memanjakan mata. Atmosfer Eropa yang lebih “kalem” dan penuh detail arsitektur bikin ETS2 punya daya tarik sendiri. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di aspek visual ini sebenarnya lebih ke preferensi pribadi: kamu suka nuansa Amerika yang modern, atau Eropa yang klasik dan beragam?
Sound Design dan Musik
Sound design juga jadi salah satu perbedaan American dan Euro Truck Simulator yang sering nggak disadari. Di ATS, suara mesin truk cenderung lebih “berat” dan menggelegar, sesuai dengan karakter truk Amerika yang besar dan bertenaga. Efek suara di jalan tol, klakson, sampai ambience kota-kota Amerika juga terasa lebih “ramai”.
ETS2, di sisi lain, menawarkan soundscape yang lebih beragam. Karena map-nya mencakup banyak negara, kamu bakal dengerin suara lingkungan yang berbeda-beda, mulai dari suara burung di pedesaan Prancis, sampai suara lalu lintas padat di kota besar Jerman. Musik latar di kedua game ini juga cukup menenangkan, cocok banget buat kamu yang suka main sambil dengerin podcast atau Spotify.
Aturan Lalu Lintas dan Navigasi

Perbedaan American dan Euro Truck Simulator juga terasa di aturan lalu lintas dan sistem navigasi. Di ATS, kamu bakal nemuin aturan khas Amerika seperti boleh belok kanan saat lampu merah, banyak rest area, dan weigh station. Navigasi di ATS cenderung lebih simpel karena jalanan lebar dan rambu yang jelas.
ETS2, sebaliknya, punya aturan lalu lintas yang lebih kompleks. Setiap negara punya peraturan sendiri, mulai dari batas kecepatan, jenis rambu, sampai posisi setir (ada negara yang setir kanan). Navigasi di ETS2 juga lebih menantang karena banyak jalan sempit, roundabout, dan kadang harus lewat jalan desa yang berliku. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di aspek ini bikin ETS2 terasa lebih “realistis” dan menuntut adaptasi dari pemain.
Customization dan Upgrade Truk
Buat kamu yang suka ngoprek truk, perbedaan American dan Euro Truck Simulator di aspek kustomisasi juga menarik buat dibahas. ATS menawarkan lebih banyak opsi upgrade performa, mulai dari mesin, transmisi, sampai aksesori kabin. Kamu bisa bikin truk kamu jadi “monster” jalanan Amerika yang siap melibas highway.
ETS2 lebih fokus ke kustomisasi visual, seperti skin, lampu, dan aksesori eksterior. Pilihan upgrade performa memang ada, tapi nggak sebanyak ATS. Namun, variasi merek dan model truk di ETS2 lebih banyak, jadi kamu bisa koleksi truk dari berbagai negara Eropa. Perbedaan American dan Euro Truck Simulator di sini bikin pengalaman main jadi lebih personal sesuai selera kamu.
Nuansa dan Feel Berkendara

Terakhir, perbedaan American dan Euro Truck Simulator yang paling subjektif adalah nuansa dan feel berkendara. ATS menawarkan sensasi “road trip” ala Amerika, dengan jalanan lurus, pemandangan gurun, dan kota-kota besar yang megah. Cocok banget buat kamu yang suka cruising santai sambil dengerin musik.
ETS2, di sisi lain, menawarkan pengalaman berkendara yang lebih “intim” dan penuh tantangan. Jalanan sempit, kota tua, dan variasi lingkungan bikin setiap perjalanan terasa unik dan nggak monoton. Kalau kamu suka game yang menantang dan eksplor map, ETS2 jelas lebih memuaskan.
Kesimpulan: Pilih ATS atau ETS2?

Itulah tadi perbedaan American dan Euro Truck Simulator, sekarang saatnya kamu tentuin sendiri, mana yang paling cocok buat kamu. Kalau kamu suka sensasi berkendara di jalanan lebar Amerika, truk besar, dan atmosfer “road trip” yang santai, American Truck Simulator bisa jadi pilihan utama. Tapi, kalau kamu lebih suka tantangan, variasi lingkungan, dan atmosfer Eropa yang klasik, Euro Truck Simulator 2 jelas nggak bakal bikin kamu kecewa.
Kedua game ini sama-sama punya keunggulan dan kekurangan, jadi semua balik lagi ke selera dan ekspektasi kamu sebagai gamer. Saran saya, kalau kamu punya laptop gaming seperti ASUS ROG, dua-duanya layak banget buat dicoba, apalagi dengan dukungan modding dan update yang terus berjalan. Jangan lupa juga, perbedaan American dan Euro Truck Simulator ini justru bikin dunia simulasi truk makin seru dan berwarna. Jadi, selamat menjelajah jalanan virtual, dan semoga kamu menemukan pengalaman berkendara yang paling pas buat kamu!













